Kenapa Tulisan Tangan Dokter Susah Dibaca Sampai Disebut Kayak Cekeran Ayam?

Ilustrasi Dokter (Foto: Thinkstock)



Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Pernah membaca tulisan dokter pada resep obat? Sering menemukan tulisannya yang membuat kamu berpikir keras karena tulisan itu susah dibaca?
Ya, mungkin kamu perah dengar sebutan tulisan cekeran ayam untuk tulisan yang susah dibaca. Pun halnya tulisan tangan dokter yang kerap disebut demikian. Sebab, memang seringkali dijumpai tulisan dokter yang sangat sulit dibaca.
Kenapa tulisan dokter sulit dibaca sampai disebut kayak cekeran ayam? Lalu, bagaimana apoteker tetap dapat membacanya? Dirangkum dari berbagai sumber, ternyata begini alasannya.

Memeriksa Banyak Pasien

Setiap dokter yang bertugas di rumah sakit, klinik, maupun yang buka praktik sendiri, tak hanya memiliki satu orang pasien. Untuk menghemat waktu, dokter hanya akan memikirkan resep obat kepada pasien ketimbang menulisnya dengan rapi. Mereka lalu menulis setiap resep dengan dua atau tiga huruf penting saja, selebihnya terkesan asal.

Istilah Medis

Banyaknya istilah medis membuat dokter hanya menulis garis besarnya saja yang tentunya sudah dipahami oleh apoteker. Contohnya epididymitis (epididimitis). Istilah ini terbilang cukup sulit ditulis dengan cepat. Oleh karenanya, banyak dokter tak menulisnya dengan rapi, pun dengan banyak istilah medis lainnya.
Meski dokter hanya menuliskan garis besarnya saja dalam penulisan resep obat, namun hal itu ternyata sudah membuat otot tangan dokter memburuk. Belum lagi dokter hanya memeriksa atau bertanya tentang keluhan pasien selama 15 menit.
Oleh karenanya, dokter pun menulis dengan ringkas dan cepat untuk setiap resep obat. Mereka hanya berfokus dengan obat berdasarkan pengakuan penyakit pasien ketimbang menyempurnakan tulisan resep.

Mencatat Banyak Hal

Tidak hanya mencatat resep obat, dokter juga menulis gejala, keluhan, hingga diagnosis. Tak hanya itu, profesi satu ini juga mengharuskan menulis riwayat kesehatan untuk keperluan pembuktian tertulis. Oleh karenanya, dokter akan menulis resep obat sesingkat mungkin karena sudah sering dan lelah mencatat banyak hal.
Itulah alasan mengapa tulisan dokter terutama pada resep obat sulit dibaca. Jadi, ternyata bukan karena tulisannya jelek ya, gaes, tapi karena tuntutan pekerjaan.


Dikutip dari Kumparan

Related

Info Unik 8792933419854718591

Post a Comment

emo-but-icon

item