Dahan Beringin Timpa Warung
http://www.srinadifm.com/2017/07/dahan-beringin-timpa-warung.html
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Dahan pohon beringin berdiameter semeter tiba-tiba patah hingga menimpa sebuah warung dan kabel listrik di Dusun Gunung Rata, Desa Pakraman Getakan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Senin (10/7) dini hari.
Tidak ada korban dalam musibah ini. Kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah. Informasi di lokasi, pohon beringin berada di areal Pura Panti Pande, Dusun Gunung Rata, Desa Pakraman Getakan, tumbang sekitar pukul 05.00 Wita. Seketika itu sebuah warung milik Made Mudana,48, yang di bawahnya langsung ditimpa termasuk kabel listrik. “Karena kejadiannya dini hari, maka akses jalan maupun aktivitas di warung ini masih sepi,” ujar warga di lokasi.
Diduga, penyebab dahan pohon beringin itu tumbang akibat diguyur hujan lebat selama beberapa hari ini. Terlebih usia pohon sudah tua. Selanjutnya kasus ini langsung dilaporkan kepada petugas BPBD Klungkung.
“Kami langsung kerahkan enam anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi,” ujar Kepala Pelaksana BPDB Klungkung I Putu Widiada. Beberapa menit kemudian petugas berhasil mengevakuasi pohon tersebut. Akses jalan pun kembali bisa dilalui oleh kendaraan.
Kata Widiada, penyebab pohon ini tumbang disamping karena faktor usia yang sudah tua juga akibat diguyur hujan deras berhari-hari. “Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, karena sesuai petujuk BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) Indonesia, hujan masih terjadi beberapa hari ke depan,” katanya.
Sementara itu, Minggu (10/7) juga terjadi musibah jalan tangga dan senderan ambrol di wilayah Jalan Surapati, Klungkung. Bahkan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan warga setempat I Putu Indrawan,35, yang rumahnya tergerus ambrol tersebut memutuskan untuk pindah. Pasalnya pondasi rumahnya sudah amblas, kamar mandi sudah retak.
“Kami sekeluarga tidak berani tinggal di sini sebelum senderan itu diperbaki,” katanya. Untuk sementara mereka tinggal di rumah kerabatnya di Banjar Budaga, Kelurahan Semarapura Kauh, Klungkung.
Diduga, penyebab dahan pohon beringin itu tumbang akibat diguyur hujan lebat selama beberapa hari ini. Terlebih usia pohon sudah tua. Selanjutnya kasus ini langsung dilaporkan kepada petugas BPBD Klungkung.
“Kami langsung kerahkan enam anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lokasi,” ujar Kepala Pelaksana BPDB Klungkung I Putu Widiada. Beberapa menit kemudian petugas berhasil mengevakuasi pohon tersebut. Akses jalan pun kembali bisa dilalui oleh kendaraan.
Kata Widiada, penyebab pohon ini tumbang disamping karena faktor usia yang sudah tua juga akibat diguyur hujan deras berhari-hari. “Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, karena sesuai petujuk BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) Indonesia, hujan masih terjadi beberapa hari ke depan,” katanya.
Sementara itu, Minggu (10/7) juga terjadi musibah jalan tangga dan senderan ambrol di wilayah Jalan Surapati, Klungkung. Bahkan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan warga setempat I Putu Indrawan,35, yang rumahnya tergerus ambrol tersebut memutuskan untuk pindah. Pasalnya pondasi rumahnya sudah amblas, kamar mandi sudah retak.
“Kami sekeluarga tidak berani tinggal di sini sebelum senderan itu diperbaki,” katanya. Untuk sementara mereka tinggal di rumah kerabatnya di Banjar Budaga, Kelurahan Semarapura Kauh, Klungkung.
(NusaBali)
