Dibuat Film, Jokowi Malu

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali


Gubernur DKI Joko Widodo mengaku malu sosoknya diterjemahkan dalam film berjudul Jokowi. Mantan Wali Kota Surakarta tersebut mengaku tidak pantas jika dia dijadikan inspirasi film.

Jokowi mengaku malu dirinya "difilmkan", sebab dirinya merasa hanya orang biasa. Seperti diketahui, film itu disebut-sebut berisi kisah perjuangan Jokowi mulai dari masa kecilnya hingga lulus kuliah dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Rencananya, film tersebut dirilis pada 20 Juni 2013, sehari menjelang ulang tahun Jokowi dan dua hari sebelum ulang tahun Jakarta.

Film yang pengambilan gambarnya dilakukan di Kota Solo dan Yogyakarta itu disutradarai Azhar Kinoi Lubis. Jokowi diperankan Teuku Rifku Wikana, sedangkan Iriana, saat itu masih kekasih Jokowi, diperankan Prisia Nasution. Sementara ibunda Jokowi diperankan Ayu Diah Pasha, dan saksi hidup perjalanan Jokowi, Tarti, diperankan Ratna Riantiarno.

Menurut Jokowi, dia sudah tahu soal film itu sejak lama. Dia pun mengaku sempat menyatakan tidak setuju jika perjalanan hidupnya difilmkan. Menurutnya, kehidupannya normal-normal saja.

Namun, produser film, yakni KK Dheeraj, tetap memproduksinya. Jokowi pun tak bisa berbuat banyak agar sosoknya tak dieksploitasi di film. Gubernur yang kerap blusukan tersebut tidak memiliki bayangan akan seperti apa sosoknya dalam film nanti. Karenanya, meski masih merasa malu, Jokowi tak menampik bahwa dia pun penasaran hasil dari film yang diproduksi dalam waktu 30 hari itu.

Dikutip dari: kompas.com

Related

Indonesia 5420832766136661015

Post a Comment

emo-but-icon

item