5 Cara Cerdas Mengontrol Emosi dalam Hubungan Asmara

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali -  Emosi, seperti amarah dianggap sebagai hal yang normal, bahkan sehat di dalam sebuah hubungan asmara. Namun, emosi bisa menjadi bahaya di dalam sebuah hubungan ketika Anda dan pasangan tidak bisa mengontrolnya.

Dilansir dari yourtango.com, Jumat (21/4/2017), berikut ini adalah beberapa cara cerdas dan sederhana mengontrol emosi di dalam sebuah hubungan asmara. Penasaran?

1. Berbicara dengan pasangan tentang cara masing-masing memahami emosi

Carilah satu waktu dimana Anda dan pasangan sedang baik-baik saja untuk mendiskusikan hal ini. Satu hal yang harus dipahami adalah bahwa setiap orang belajar mengelola emosi dengan cara yang berbeda-beda.

Belajarlah untuk lebih banyak mendengarkan, karena ini akan menunjukkan bahwa Anda mencintai dan memperhatikannya. Jika menurut Anda, pembicaraan ini terlalu sulit, maka cobalah meminta bantuan dari profesional.

2. Mencari tahu apa penyebab dari emosi yang timbul

Jujurlah pada diri sendiri, walaupun memang tidak selalu menyenangkan. Kuncinya ada pada mengenal diri sendiri, sehingga Anda bisa mencari tahu cara terbaik untuk menghindari emosi, ketika muncul.

Ketika Anda bisa mengenal diri sendiri dengan baik, maka cara Anda menyikapi segala sesuatu juga akan lebih baik. Jangan lupa, cari tahu juga bagaimana reaksi tubuh ketika emosi muncul, karena penting untuk mencari tahu dan cara mengatasinya.

3. Beri tanda pada setiap tahap emosi

Sangat penting untuk memiliki tanda pada setiap tahap emosi yang Anda rasakan dengan pasangan. Ketika emosi mulai muncul, cobalah untuk memberi kode, seperti "Saya perlu waktu sendiri."

Ketika kode tersebut telah disebutkan, maka Anda dan pasangan harus setuju untuk saling berpisah sementara, tidak perlu memberi kabar satu sama lain. Cukup berhenti sementara.

4. Atur kembali waktu Anda dan pasangan akan kembali berbicara

Bagi kebanyakan pasangan, dua puluh menit cukup untuk berpisah sementara, namun mungkin tidak bagi Anda. Intinya, Anda dan pasangan harus sama-sama memiliki waktu untuk saling menenangkan diri.

5. Cari cara untuk menangani emosi dengan lebih baik

Satu hal ini juga penting untuk dilakukan, yaitu belajar mengelola emosi. Belajarlah untuk mengkomunikasikan emosi Anda dengan cara yang lebih baik.

(Liputan6)