3 Hal Ini yang Jadi Acuan Utama Generasi Milenial Menilai Kualitas Maskapai

https: img-o.okeinfo.net content 2019 10 09 406 2114585 3-hal-ini-yang-jadi-acuan-utama-generasi-milenial-menilai-kualitas-maskapai-TTFcy0DbRU.jpg
Liburan dengan pesawat terbang (Foto: Thecheatsheet)
Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Geliat industri pariwisata di Indonesia semakin gesit. Generasi milenial tercatat sebagai komoditi yang cukup tinggi, yang mengakses hiburan jenis ini. Hal itu dapat dilihat dari ketertarikan mereka yang semakin besar pada 'traveling'.
Bicara mengenai liburan dan generasi milenial, maskapai udara menjadi salah satu moda transportasi yang banyak dipilih. Selain karena cepat dan dapat menjangkau lebih jauh wilayah, pesawat terbang dipilih karena kenyamanan.
Tapi, tahukah Anda kalau ada alasan lain kenapa akhirnya milenial bisa 'loyal' pada pesawat terbang? Dan alasan ini menjadi kunci untuk para pebisnis maskapai udara dalam menggaet wisatawan milenial. 
Dalam sebuah riset terbaru yang dilakukan Amadeus, dijelaskan di sana bahwa lebih dari sepertiga populasi di Indonesia berjsia di bawah 20 tahun. Ini artinya 35 persen masyarakat Indonesia sebentar lagi akan memasuki usia produktif dan memiliki pendapatan tetap yang dapat digunakan untuk berlibur.
Bahkan, sebuah data dari Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia (ICPI) memprediksi, jumlah wisatawan Indonesia yang berlibur ke luar negeri akan mencapai lebih dari 10 juta orang pada 2019. Data ini dikatakan sebagai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Hal ini berkaitan juga dengan harga tiket penerbangan Internasional yang kompetitif dibandingkan dengan penerbangan domestik.
"Saat ini fokus utama masyarakat adalah harga tiket penerbangan domestik. Namun, maskapai Indonesia juga tidak boleh melupakan investasi jangka panjang berupa program customer loyalty. Saat ini, Generasi Y dan Z adalah segmen travel yang mengalami pertumbuhan paling cepat di Asia Pasifik," terang Cyril Tetaz selaku Executive Vice President Airlines Asia Pasific Amadeus.
Tetaz coba menyoroti tren yang juga bergeser dalam hal program loyalty ini. Dia menjelaskan, di generasi sebelumnya, mereka masih menerima konsep 'reward-based loyalty, tetapi untuk generasi milenial cara tersebut dianggap usang. Kelompok ini lebih suka dengan loyalty berupa experience.

Sumber : Okezone

Related

Life Style 9001846274837015465

Post a Comment

emo-but-icon

item