Kirab Obor Asian Games, Ajang Promosi Wisata

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali  Bali merupakan salah satu dari 18 provinsi di Indonesia yang akan dilalui Api Obor Asian Games ini. Kirab Api Obor Asian Games ini sekaligus jadi ajang promosi pariwisata dan UMKM. Api Obor Asian Games 2018 masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Sein pagi pukul 08.00 Wita. Obor Api Asian Games dibawa dari Banyuwangi, Jawa timur dengan diantarkan langsung Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, lalu diterima Bupati Jembrana I Putu Artha. Penyambutan Api Obor Asian Games di Gilimanuk diiringi atraksi jegog, yang merupakan salah satu kesenian khas Jembrana. Bahkan, Bupati Azwar Anas dan Bupati Putu Artha sempat ikut memainkan jegog.

Dari Gilimanuk, Api Obor Asian Games dikirab menuju Denpasar. Rencananya, api obor ini akan berada di Bali selama tiga hari dua malam, diarak ke sejumlah tempat. Pengarakan pertama dilakukan di Pantai Wisata Kuta, Kecamatan Kuta, Badung, Senin sore pukul 16.00 Wita.

Kirab Api Obor Asian Games 2018 di Pantai Kuta kemarin sore berlangsung meriah. Perjalanan api obor tersebut dibawa sambil berlari oleh Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, didampingi jajaran pemerintahan di Bali, termasuk Gubernur Made Mangku Pastika, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, hingga Calon Gubernur terpilih Wayan Koster.

Stibanya di Pantai Kuta, Api Obor Asian Games yang dibawa lari Puan Maharani langsung diberikan kepada Hamish Daut. Kemudian, api obor dibawa Hamish Daut berselancar di Pantai Kuta dewngan naik jet ski. Setelah melakukan selebrasi selama 15 menit, api obor kembali diserahkan kepada Puan Maharani untuk diberikan ke Gubernur Pastika.

Puan Maharani mengungkapkan, Bali merupakan kota ke-10 yang dilalui Api Obor Asian Games. Masih ada 44 kota lainya di 18 provinsi se-Indonesia yang akan dilalui. “Pengarakan Api Obor Asian Games keliling ini merupakan salah satu bentuk sosialisai kepada masyarakat,” jelas Puan.

Selain sosialisasi penyelenggaraan pesta olahraga multievent empat tahunan se-Asia yakni Asian Games XVIII 2018 di Jakarta Palembang, Agustus nanti, pengarakan api obor ini juga bertujuan untuk mempromosikan potensi yang ada di setiap daerah di Indonesia, seperti UKM dan pariwisata. Hal ini dilakukan karena gaung dari event Asian Games meluas ke seluruh penjuru dunia, terutama 45 negara peserta.

Puan menegaskan, Bali merupakan salah satu destinasi wisata yang paling besar di Indonesia dan diharapkan akan menjadi referensi kunjungan kontingen dari berbagai negara peserta Asian Games 2018. Saat ini, sudah terdaftar 16.000 orang yang akan datang ke Jakarta dan Palembang untuk berpartisipasi di Asian Games 2018.

“Api Obor Asian Games ini akan kembali ke Jakarta pada 17 Agustus 2018 mendatang. Pada 18 Agustus akan dipasang di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Kami berharap kontingen yang datang nanti menyempatkan diri untuk datang ke berbagai daerah di Indonesia. Tentu bukan hanya Bali, tapi juga Banyuwangi, Blitar, Malang, dan daerah lainya,” jelas Srikandi PDIP ini.

Indonesia sendiri untuk kedua kalinya dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games. Sebelumnya, Indonesia juga sempat menjadi tuan rumah Asian Games 1962. Karena Asian Games 1962 itulah, Pesiden Soekarno membangun Stadion Gelora Bung Karno. “Ini adalah event bangsa Indonesia. Asian Games merupakan pesta olagraga multievent terbesar kedua setelah Olimpiade. Ini harus kita sukseseskan dengan bergotong royong,” kata Puan.

Sedangkan Gubernur Pasika mengajak semua elemen masyarakat untuk mendukung para atlet Indonesia dalam Asian Game 2018 nanti. Menurut Gubernur Pastika, Api Obor Asian Games ini merupakan api persaudaraan, api olahraga, api perdamaian untuk memberikan semangat dan motivasi kepada bangsa indonesia untuk berprestasi dan untuk hidup bersama dalam persaudaraan. 

“Mudah-mudahan, lagu Indonesia Raya berkumandang terus dalam pertandingan-pertandingan Asian Games nanti. Kita sangat berbangga jika nanti para atlet kita dapat bersuara di medan juang Asian Games 2018 ini,” harap Pastika. 

Sementara itu, usai kirab di Pantai Kuta, Api Obor Asian Games langsung dibawa ke Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, Senin sore pukul 17.00 Wita. Rencananya, Selasa (24/7) pagi ini Obor Api Asian Games akan diarak di Kota Denpasar. 

Sejumlah titik yang akan dilewati adalah dari Subak Sembung menuju Jalan Gatot Subroto Denpasar, Jalan Ahmad Yani Denpasar, RSUD Wangaya Denpasar, Jalan Gajah Mada Denpasar, Patung Catur Muka Denpasar, Jalan Surapati Denpasar, Jalan Melati Denpasar, Jalan Tjok Agung Trisna Denpasar, Jalan Juanda Denpasar, lalu ke Monumen Perjuangan Rakyat Bali ‘Bajra Sandhi’ Lapangan Puputan Niti Mandala Denpasar. 

Tepat siang ini pukul 12.00 Wita, Api Obor Asian Games akan bergerak ke Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung menggunakan kendaraan. Di depan GWK, diadakan acara penyambutan, sebelum obor api dibawa berlai ke dalam kawasan GWK.

sumber : nusabali.com