Pekan Lalu, Harga Pangan Bervariasi

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Harga sejumlah komoditas pangan terpantau stabil di sepanjang pekan lalu, dengan kecenderungan naik. Sebagian komoditas, harganya cenderung menanjak. Tapi, sebagian lain tercatat stabil, bahkan turun.

Mengutip data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), beras misalnya, untuk jenis super I dan II harganya naik tipis 0,38 persen-0,39 persen atau sekitar Rp50 per kilogram (Kg) menjadi sekitar Rp12.800-Rp13.200 per Kg. 

Sementara, harga beras jenis kualitas bawah I dan II harganya cenderung turun 0,46 persen-0,48 persen atau Rp50 per Kg menjadi Rp10.750 hingga Rp10.400 per Kg. 

Sedangkan harga beras kualitas medium I dan II terpantau stabil. Sepanjang pekan lalu, harga beras medium dibanderol sekitar Rp11.750 hingga Rp11.900 per Kg. 

Untuk daging sapi kualitas I, harganya naik tipis 0,12 persen atau Rp150 per Kg menjadi Rp120.200 per Kg. Namun, harga daging sapi kualitas II justru turun Rp100 per Kg jadi Rp111.300 per Kg. 

Sementara itu, harga daging ayam ras segar cenderung stabil rata-rata di kisaran Rp32.350 per Kg. Sayangnya, tidak demikian dengan telurnya. Harga telur ayam ras segar terpantau naik 0,62 persen atau Rp150 per Kg menjadi Rp24.200 per Kg hingga akhir pekan lalu. 

Kenaikan harga bahan pangan lainnya, antara lain bawang merah ukuran sedang jadi Rp33.050 per Kg, bawang putih ukuran sedang sebesar Rp30 ribu per Kg, cabai merah besar Rp30.750 per Kg, dan cabai merah keriting yang naik 500 per Kg menjadi Rp28.150 per Kg. 

Untuk gula pasir lokal, harganya cenderung stabil di kisaran Rp12 ribu per Kg. Namun, untuk gula pasir kualitas premium, harganya naik menjadi Rp14.800 per Kg.

Dikutip dari CNNIndonesia