Manfaat Puasa untuk Detoks dan Awet Muda

Manfaat Puasa untuk Detoks dan Awet Muda

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali    Bukan hanya spiritual, puasa juga memberikan manfaat untuk kesehatan. Berpuasa di bulan Ramadan kali ini dapat membuat tubuh awet muda. Selain itu puasa juga dianggap menjadi sarana untuk detoks atau membuang racun dalam tubuh.

Penelitian skala global menunjukkan menahan lapar dan haus selama lebih dari 13 jam akan memicu sel di dalam tubuh melakukan proses pembersihan.

"Puasa ini momen emas untuk detoks dan hidup sehat. Banyak bukti menunjukkan saat puasa, secara alami tubuh mengalami regenerasi sel dan pembersihan sel rusak untuk menjaga keseimbangan sistem tubuh," kata ahli gizi dari IPB Hardinsyah, beberapa waktu lalu.


Hardinsyah menjelaskan saat berpuasa lebih dari 13 jam, sel di dalam tubuh berkembang menjadi autofagi atau memusnahkan sel yang rusak. Sel itu lalu diurai kembali untuk membentuk atau meregenerasi sel tubuh baru. 
Fungsi sel ini baru dapat berlaku setelah berpuasa selama 13 jam dan bekerja maksimal saat 16 jam, tapi berbahaya jika melebihi 36 jam.

Proses detoks saat berpuasa inilah yang membuat tubuh dapat menjadi awet muda.

"Salah satu upaya awet muda adalah gaya hidup sehat, puasa, dan berdoa," ujar Hardinsyah.

Selain awet muda, detoks juga dapat memperkuat imunitas dan mencegah dari berbagai penyakit.

Dokter ahli penyakit dalam Ketut Suastik juga menyatakan puasa baik secara medis.
"Ada studi yang menyatakan puasa baik untuk tubuh karena kita mengurangi makan. Kalau makan terus, bisa cepat tua dan cepat mati," ujar Ketut.

Ketut menjelaskan saat terus-terusan makan, maka tubuh akan mengeluarkan insulin yang dapat membuat sel-sel menua (penuaan dini), memicu gula darah, dan kanker.






















sumber :CNNIndonesia.com

Related

Gaya Hidup 558203965769319738

Post a Comment

emo-but-icon

item