KTT APEC Digelar, Ini Harapan Pengusaha Kecil di Bali

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Bali berharap komitmen para peserta KTT APEC, yang akan mendukung akses permodalan dan alih teknologi kepada mereka, benar-benar bisa terwujud. Di tengah keterbatasan UKM atas permodalan, komitmen pertemuan KTT APEC bak angin segar bagi pelaku UKM. Tak sekadar minta dukungan modal, mereka juga ingin mendapat relasi baru dalam berusaha.

Farid 'Al Alimi, mahasiswa UNS Solo, yang mengikuti pelatihan UKM negara-negara APEC di Kuta, berharap forum kerjasama ekonomi se-Asia Pasifik ini bisa membantunya membangun jaringan bisnis seluas-luasnya. Dia berharap suatu saat dapat mencari relasi usaha di luar negeri.

Farid sendiri memiliki produk komputerisasi.
Ia menamakan produknya "micro simulation". Produk ini dapat mensimulasikan dunia nyata melalui sistem komputerisasi terkait identifikasi kemacetan lalu lintas. Persoalan yang dihadapi Indonesia itu dapat dipecahkan dalam sistem komputerisasi dan dicarikan solusinya. Solusi tersebut dapat diterapkan ke dunia nyata," kata Farid.

Farid mendapat kendala dalam memasarkan produknya. Dia kesulitan mencari pasar yang dapat menerima produknya. Farid berharap ini dapat dipecahkan, khususnya dalam pertemuan KTT APEC yang tengah berlangsung.

Beda Farid, lain pula dengan Wati, pelaku UKM di Denpasar. Wati yang tengah memamerkan produk kerajinan kebaya Bali di Kuta berharap kepada akses permodalan yang dijanjikan dari pertemuan KTT APEC.

Pengrajin batik dan kebaya Bali itu berharap KTT APEC benar-benar bermanfaat bagi pelaku UKM macam dirinya.

Dikutip dari : Vivanews.co.id

Related

UKM 5622588452753798676

Post a Comment

emo-but-icon

item