Kuatkan Ketahanan Pangan, Bupati Suwirta Dorong Seluruh Komponen Bersatu Bekerja Dari Hulu Sampai Hilir

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Untuk menguatkan ketahanan pangan tidak bisa hanya melalui rapat pleno dengan diskusi yang alot. Namun harus diikuti dengan koordinasi, ketekunan dan kesungguhan melaksanakannya tugas dan fungsi masing masing dilapangan. Demikian disampaikan Bupati Klungkung I nyoman Suwirta ketika membuka rapat pleno Ketahanan Pangan Semester I tahun 2017 di Ruang Rapat Kantor Dinas Pertanian (31/8).
Menurut Bupati Suwirta, seluruh komponen mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga para penyuluh pendamping serta TNI/POLRI, harus turut bekerja mulai dari hulu hingga ke hilir. Bupati Suwirta mencontohkan di hulu pada saat akan melakukan penanaman, seluruh dinas selain dinas pertanian harus ikut terlibat turun kelapangan menemui lembaga lembaga pertanian di desa. Karena dalam merumuskan sebuah keputusan diperlukan koordinasi seluruh komponen.
Sedangkan dihilir, seluruh komponen diminta ikut menjaga stabilitas harga pangan dipasaran, sehingga tidak ada pihak yang dirugikan. Bupati suwirta mencontohkan ketika harga pangan meroket maka yang diuntungkan adalah petani dan pengepul, namun akan merugikan konsumen dan begitu juga sebaliknya.    
Utamanya kepada para penyuluh dan pendamping, Bupati Suwirta berharap supaya benar benar bekerja memberikan solusi bagi petani. “ Saya harap para penyuluh atau pendamping dilapangan benar benar bekerja memberikan solusi kepada petani, kedepan saya ingin dengar dan lihat presentasi dari para pendamping / penyuluh lapangan ini, tentang program program apa yang sudah dan akan dilakukan untuk memajukan petani yang didampinginya,” ujar Bupati Suwirta.
Untuk menangulangi lahan yang tidak produktif akibat ketersediaan air, Bupati Suwirta malah sudah mendorong jajarannya untuk mengambil langkah antisipasi dengan pembuatan maupun perbaikan cubang air yang sudah ada. Serta mendorong untuk melakukan pengeboran air tanah seperti yang terjadi di Subak Tohpati Banjarangkan.
Setelah program Jual Murah Beli Mahal dan Pemberdayaan Beras Lokal bagi PNS yang telah diakui nasional sehingga memperoleh penghargaan Satya Lencana dari Presiden. Kini Bupati Suwirta tengah merancang Pemberdayan dan Peningkatan Kwalitas Garam Kusamba. Dengan menambahkan kandungan yodium serta dikemasan yang lebih moderen, diharapkan akan menarik minat konsumen. Namun dengan tetap mempertahankan proses produksi secara tradisional.
Sementara itu Dinas Ketahanan Pangan dan PerikananKabupaten Klungkung Ir. I Wayan Durma dalam laporannya mengatakan, bahwa dalam rapat semester I tahun ini,  dihadiri oleh 150 (seratus lima puluh ) orang peserta yang merupakan representasi dari masing-masing kelompok kerja dan pihak  yang terkait dengan pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Klungkung.
Diharapkan melalui Rapat Pleno ini, Dewan Ketahanan Pangan akan menghasilkan rumusan strategis untuk program pemantapan ketahanan pangan yang ingin diwujudkan kedepan.
Disela sela acara juga diisi penyerahan piagam dan hadiah kepada perwakilan Kelompok Tani, Petugas Penyuluh Lapangan dan Petugas pendamping yang telah memenangkan perlombaan Simantri tingkat Kabupaten. Juara i Lomba Simantri dimenangkan kelompok tani Gunung Sari Desa Kamasan dengan petugas PPL, Gita Anom Wijaya serta pendamping Simantri, Made Ayu Sulistyawati.

(HUMASKLK/Jim)

Related

Warta Semarapura 8885764033989270570

Post a Comment

emo-but-icon

item