Mantan Presiden Korea Selatan Resmi Tinggalkan Istana Biru


Mantan Presiden Korea Selatan Resmi Tinggalkan Istana Biru

Srinadi 99,7 FM | Radio Bali - Mantan Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye, resmi meninggalkan istana kepresidenan di Cheong Wa Dae atau Istana Biru.


Dia pergi dua hari setelah Mahkamah Konstitusi mencopotnya dari jabatan presiden karena terlibat dalam skandal penyalahgunaan wewenang.

Seperti dilansir News.com.au pada Ahad, 12 Maret 2017, Geun-hye terlihat meninggalkan kantor presiden menuju ke kediaman pribadinya di selatan Seoul, yang dipenuhi ratusan pendukung yang menolak penyingkirannya.


Park meninggalkan kompleks dalam iring-iringan mobil hitam yang dikawal oleh sepeda motor polisi, setelah mengucapkan selamat tinggal kepada staf Istana Biru.


"Presiden Park Geun-hye sekarang telah berangkat dari Blue House dan menuju rumah pribadinya," kata seorang pejabat Istana Biru seperti dikutip kantor berita Korea Selatan, Yonhap.

Pada Jumat lalu, mahkamah mengesahkan putusan parlemen untuk memakzulkan Geun-hye, 65 tahun, menyusul skandal yang melibatkan teman baiknya.


Ia dimakzulkan oleh parlemen pada 9 Desember lalu atas sejumlah tuduhan, termasuk penyuapan dan penyalahgunaan kekuasaan. Setelah lengser, Park akan menghadapi tuntutan kriminal karena kekebalan hukumnya telah dicabut.


Geun-hye dituduh berkolusi dengan temannya, Choi Soon-sil, untuk menekan pengusaha besar memberi kontribusi miliaran won bagi dua yayasan Choi. 


Hal ini dinilai rakyat Korea Selatan sebagai bentuk pembiaran Geun-hye atas pengaruh Choi dalam mengendalikan urusan negara. Ia dan Choi membantah melakukan kesalahan.


Kasus ini juga melibatkan perusahaan terbesar Korea Selatan, Samsung Group. Pewaris kerajaan bisnis Samsung dan empat eksekutif top lainnya didakwa atas beberapa tuduhan termasuk penyuapan dan penggelapan.


Geun-hye, putri diktator Korea Selatan yang didukung militer, menjadi presiden perempuan pertama Korea Selatan ketika terpilih pada 2012. Ia meraih suara tertinggi dibandingkan setiap kandidat Presiden Korea Selatan di era demokrasi.
(dunia.tempo)

Related

Dunia 9179944970958212251

Post a Comment

emo-but-icon

item